Sabtu, 17 Oktober 2015

TIPS SUKSES BISNIS WARALABA



 Tips Sukses bisnis waralaba

Mengapa beberapa outlet franchise berkembang sementara yang lain berakhir dengan tanda 'ditutup untuk bisnis' ? Kadang-kadang konsep waralaba atau lokasi menentukan keberhasilan, tapi banyak itu ada hubungannya dengan Anda, franchisee.
Salah satu jalan tercepat bagi pelaku usaha apabila ingin usahanya berkembang dengan cepat ialah dengan mewaralabakan bisnis tersebut kepada orang lain. Saat ini langkah mewaralabakan merupakan langkah yang paling tepat, selain keuntungan yang anda dapatkan. Produk yang anda waralabakan pun akan mudah terkenal dan tersebar luas sesuai dengan lokasi usaha waralaba itu nantinya
Saat ini bisnis waralaba merupakan salah satu binsis yang cukup di gemari banyak orang, buktinyasaja sudah terlihat di masyarakat saat ini. Maka dari itu selama anda memiliki bisnis atau usaha yang sudah memenuhi syarat, tidak ada salahnya bukan mewaralabakan bisnis kepada pihak lain.
Membuat pilihan cerdas dalam mengambil setiap langkah dari tahapan bisnis waralaba akan menjadikan bisnis anda selalu moncer dan berkembang.



Tips Sukses bisnis waralaba

1. Pilih bisnis yang tepat untuk Anda
Dalam memilih bisnis waralaba harus disesuaikan dengan ketrampilan yang anda miliki,jangan memilih bisnis waralaba yang asal-asalan ,pastikan keahlian Anda cocok dengan apa waralaba akan membutuhkan dari Anda. Apakah kamu seperti membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan? Jika demikian, waralaba jasa pengiriman  mungkin tepat untuk Anda karena pelanggan datang kembali secara teratur. Namun, jika anda cepat bosan akan rutinitasnya, unit jasa pengiriman akan menjadi mimpi terburuk Anda.
Seperti yang kami jabarkan di atas, bisnis yang boleh di waralabakan ialah bisnis yang sudah memiliki atau sudah memenuhi syarat. Yaitu bisnis tersebut harus memiliki potensi baik di masa sekarang maupun di masa yang akan datang. Karena apabila bisnis tersebut belum berpotensi namun sudah anda paksakan untuk di waralabakan, maka kerugian yang akan terjadi. Baik anda sendiri maupun orang yang bekerjasama dengan anda.
Untuk saat ini bisnis yang berpotensi sangat banyak, namun usaha warabala kebanyakan dalam bidang kuliner. Kuliner yang cukup populer seperti burger, pizza, kebab dan masih banyak lagi. Namun tidak ada salahnya jika usaha anda berjalan di bidang yang lain semisal kecantikan dan kesehatan.

2. Usaha Sudah Berjalan dan Memiliki Nama Yang di Kenal
Tidak berbeda jauh dengan poin yang pertama, usaha yang ingin di waralabakan harus sudah berjalan, paling tidak sudah berjalan selama minimal 1 tahun dan sudah memiliki nama atau brand di hati masyarakat. Karena brand baru biasanya masih di ragukan oleh konsumen. Namun apabila dalam kurun waktu kurang dari 1 tahun usaha anda sudah memiliki nama yang terkenal, maka tidak ada salahnya jika mewaralabakan usaha sedini mungkin.


3. Usahakan Mudah di Kelola dan di Jalankan
Mewaralabakan usaha berarti anda bekerjasama dengan pihak lain, yang mana pihak lain tersebut kurang lebih seperti cabang dari usaha anda. Orang tentu lebih suka menjalankan usaha waralaba yang mudah namun dengan keuntungan yang besar. Nah, disinilah peran anda di butuhkan, anda harus bisa mengatur semua hal yang berkaitan dengan waralaba tersebut.
4. Ikuti sistem
Bagian dari alasan Anda memilih waralaba tertentu karena memiliki sistem yang sukses. Untuk menjadi sukses, Anda harus belajar sistem itu. Jangan hanya 'mendapatkan oleh' selama pelatihan awal Anda; menyerap segala sesuatu yang mereka bisa mengajari Anda. Terus membaca manual dan bekerja dengan franchisee lain hingga dan setelah hari pembukaan Anda. Tidak mendengarkan ketika franchisee mencoba untuk memberitahu Anda bahwa mereka memiliki cara yang lebih baik daripada franchisor's-Anda membeli sistem mencoba-dan-benar, dan Anda berutang kepada diri sendiri untuk mengikuti setiap elemen sistem yang sampai Anda mengerti sepenuhnya.


7. Teruslah berpromosi
 Sebagai franchisee, pekerjaan Anda, pertama dan terutama, adalah penjualan dan pemasaran produk atau layanan Anda. Jangan menunggu franchisor Anda untuk mengingatkan Anda-mendapatkan pemasaran Anda di luar sana sepanjang waktu, menganalisis efektivitas masing-masing metode dan berbagi teknik yang efektif dengan sesama franchisee Anda. Jika Anda sedang sibuk bekerja pada komputer Anda atau menangani tugas-tugas administrasi lainnya lebih inisiatif pemasaran, Anda membatasi kesuksesan Anda. Berikan Dukungan dan Bantu Promosikan Dalam menjalankan bisnis waralaba, pihak yang mewaralabakan usahanya wajib bertanggung jawab terutama dalam memberikan dukungan kepada pihak yang berwaralaba. Karena setelah kerjasama terjalin, maka antara keduanya harus saling mendukung terutama yang memberikan waralaba tersebut.
Salah satu bentuk dukungan yang di butuhkan di awal berdirinya usaha waralaba adalah promosi. Anda sebagai pemilik usaha waralaba yang mewaralabakan produk anda kepada pihak lain bisa membatu promosi usaha waralaba tersebut.

6. Memiliki rencana bisnis
 Sementara pikiran menyusun rencana bisnis dapat menakutkan untuk pemula waralaba, itu tidak harus. Hal ini dapat yang sederhana seperti menetapkan beberapa tujuan dan melakukan proyeksi keuangan untuk tahun depan atau cukup rinci untuk dibawa ke bank untuk uang tunai. Jika ragu, meminta Anda franchisor atau franchisee untuk sesama saran tentang bagaimana untuk melanjutkan. 

7. Jangan Lupakan Izin Waralaba
Suatu usaha alangkah baiknya jika memiliki izin usaha, terutama kepada pemerintah setempat. Jangankan usaha waralaba skala besar, usaha atau bisnis skala kecil saja apabila sudah memiliki banyak keuntungan harus meminta izin. Karena dengan izin, kita bisa tenang dalam mengelola usaha dan yang pasti, usaha yang kita jalankan itu legal dan aman.
Itulah 5 tips yang mungkin dapat kami bagikan kepada pembaca, silahkan baca juga artikel seputar waralaba lainnya hanya di blog ini. Apabila artikel ini bermanfaat, jangan lupa bagikan kepada rekan atau saudara anda. Semoga saja bermanfaat referensi Tips Cara Mewaralabakan Usaha.


8. Hindari kartu kredit
Tingkat yang sangat tinggi pada formulir ini mahal kredit dapat perlahan-lahan menggerogoti keuntungan Anda dan menyebabkan Anda stres. Pembiayaan nyata pada tingkat yang wajar sulit untuk mendapatkan, tetapi bukan tidak mungkin-kecuali jika Anda menunggu terlalu lama dan Anda berada dalam kesulitan keuangan. Pastikan Anda memiliki banyak uang tunai sebelum Anda memulai bisnis Anda, dan mencari pembiayaan segera jika Anda melihat penurunan di masa depan Anda.

9. masuklah komunitas waralaba
Setelah waralaba Anda dan berjalan, belajar sebanyak mungkin tentang industri baru (selain apa yang Anda pelajari selama penelitian waralaba Anda). Hampir setiap sektor memiliki asosiasi dan pertemuan di mana pemilik bisnis mengumpulkan dan berbagi ide. Asosiasi perdagangan dan papan lokal perdagangan membawa pengusaha bersama-sama baru dan mapan, menyediakan forum yang besar untuk belajar dan jaringan. Sesama franchisee Anda juga dapat menawarkan wawasan besar ke dalam industri Anda; tidak mengabaikan jaringan yang berharga ini.

Jumat, 16 Oktober 2015

CARA SUKSES MEMBUKA USAHA BUTIK DIRUMAH




Di masa lalu, bisnis rumahan tidak diambil serius.meningkatnya creatifitas serta didorong oleh kebutuhan ekonomi menjadikan usaha butik rumahan salah satu favorit usaha. Bisnis rumahan terdiri salah satu segmen bisnis yang paling cepat berkembang saat ini. Orang menyukai ide untuk bisa menjadi bos mereka sendiri dan bekerja dari kenyamanan rumah mereka sendiri.
Teknologi benar-benar pendorong utama di balik kesuksesan dibisnis ini ini. Kemajuan teknologi memungkinkan Anda untuk melakukan bisnis di mana saja di dunia, dari kamar tidur Anda.lebih simple bukan?bagi anda kaum hawa bisa sambil menjaga buah hati anda.
Berapa modal yang diperlukan untuk memulai usaha butik rumahan ini?untu modal relative kecil bahkan bisa dijalankan sengan sedikit modal, karena kita sudah mendapatkan tempat yakni rumah kita sendiri. Dengan begitu biaya modal untuk pengadaan tempat bisa di minimalisir sekecil mungkin, hanya saja anda juga perlu mengeluarkan uang semisal untuk pengecetan, dekorasi dan lain sebagainya.


 CARA SUKSES MEMBUKA USAHA BUTIK DIRUMAH 

Memang jika kita melihat di lapangan, usaha butik ini sangat di minati banyak orang, namun juga banyak orang yang berhenti di tengah jalan ketika menjalankan usaha yang satu ini. Salah satu alasannya ialah sulitnya mencari pelanggan dan baju yang tidak laku-laku. Memang di butuhkan kerja keras dan usaha apabila ingin usaha ini berjalan dengan lancar dan menghasilkan, terlebih usaha bidang butik lebih mengarah kepada orang kalangan menengah atas saja.

Usaha butik rumahan ini juga merupakan usaha sampingan, karena anda tidak harus menjaganya setiap saat, anda masih bisa mengerjakan keperluan rumah tangga lainnya. Bagi anda yang tertarik memulai usaha ini maka bisa membaca beberapa tips sukses bisnis butik rumahan berikut ini, siapa tahu bisa menjadi referensi yang berguna bagi anda.




 CARA SUKSES MEMBUKA USAHA BUTIK DIRUMAH


1. Tempat Usaha
Tempat usaha butik yang terbaik ialah yang berada di lokasi strategis. Jadi paling tidak rumah anda harus berada di lokasi yang strategis agar mudah di jangkau dan di ketahui orang. Selain itu untuk tempat usaha sendiri, usahakan mendekorasi dengan kesan yang menarik. Menarik bukan berarti mewah, namun dekorasi saja sepantasnya, jangan terlalu berlebihan namun juga jangan biasa-biasa saja. Karena butik dengan dekorasi yang nyaman akan lebih di pandang di mata calon konsumen.

2. Lakukan Survei atau Pengamatan Kepada Pesaing
Meskipun usaha butik anda bersifat rumahan dan sederhana, anda tidak boleh lepas begitu saja kepada para pesaing anda yang sudah lebih dulu mendirikan usaha butik. Apabila memang di sekitar rumah anda ada orang yang menjalankan usaha butik, maka survei atau pengamatan kecil-kecilan harus anda lakukan. Hal tersebut di lakukan agar anda tidak asal-asalan dalam menjalankan usaha butik rumahan ini. Cari tahu apa saja produk yang paling laku, selain itu cari tahu juga apa kiranya kekurangan dari pesaing anda tersebut. Dengan begitu anda bisa melengkapi kekurangan tersebut di butik anda agar nantinya butik anda semakin laku dari pada pesaing anda.


3. Target Konsumen
Target konsumen merupakan hal yang penting. Siapakah target konsumen dari butik yang anda buat. Apakah kalangan bawah, menengah atau bahkan kalangan atas. Karena usaha ini bersifat rumahan, maka saran kami pilih saja segmen atau target konsumen kalangan menengah ke bawah. Karena apabila kita melihat fakta yang ada, kalangan atas tidak akan mau belanja kecuali di butik yang mewah dengan harga baju yang berjuta-juta.
 Dengan begitu anda bisa memilih mana baju atau pakaian yang di jual, karena target anda kalangan bawah, maka anda bisa menjual pakaian dengan harga yang murah namun tetap gaya dan berkelas.

4. Jangan Lupa Promosi
Di awal pembukaan butik anda, maka promosi merupakan hal yang wajib anda lakukan, denga begitu orang lain akan mengerti jika anda mendirikan butik. Promosi pun bisa di lakukan dengan banyak cara, mulai dari memberitahukan kepada orang lain secara langsung, melalui poster, melalui banner dan lain sebagainya.

5.Management keuangan
Ini yang biasanya terjadi kala usaha berada di dalam rumah biasanya keuangan rumah tangga dan toko bercampur baur.sulit tentunya dalam prakteknyaakan tetapi kalau Membangun praktik bisnis rumahan yang profesional.harus Menyiapkan sistem pembukuan untuk melacak pengeluaran bisnis dan pendapatan.jadi pedapatan toko dengan belanja rumah tangga harus dipisahkan. 
                    Carapembukuan toko yang mudah dan simple

6. Berikan Tambahan  Diskon
Promosi belum lengkap rasanya apabila tidak di barengi dengan pemberian diskon kepada konsumen. Anda tak perlu takut rugi apabila memberikan diskon. Silahkan anda berikan diskon namun dengan catatan anda tidak rugi. Misalnya anda membeli baju tersebut seharga 100 ribu, maka bisa anda jual 105 ribu atau 100 ribu. Memang margin keuntunga sangat kecil bahkan tidak untung sama sekali. Namun inilah yang perlu anda lakukan di awal pembukaan butik untuk menyedot pelanggan. Diskon bisa di berikan selama 1 hari, 2 hari atau bahkan 7 hari di awal pembukaan. Semua tergantung anda sendiri.
7.Ciptakan lingkungan kerja yang baik
Mengatu ruangan kerja dirumah menjadi tantangan tersendiri. Anda harus memiliki ruang khusus untuk area kerja bisnis rumahan Anda. Komputer Anda harus digunakan terutama untuk bisnis saja. Menggunakan peralatan kantor dan ruang untuk permainan anak-anak, pekerjaan rumah dan penggunaan pribadi lainnya harus diminimalkan. Juga, area kantor Anda harus kosong dari gonggongan anjing, anak-anak menjerit dan suara keras lain jika Anda berinteraksi dengan klien atau pelanggan secara teratur.

Demikian beberapa langka yang bisa anda lakukan ketika ingin memulai usaha butik ini. Selain beberapa langkah di atas tentu saja masih banyak langkah lainnya. Anda bisa menemukan sendiri ketika butik itu sudah berdiri. Intinya untuk meraih kesuksesan dalam berbisnis di butuhkan pengorbanan dan usaha yang keras. Cukup sekian yang dapat kami bagikan di kesempatan kali ini. Semoga bermanfaat.

Baca juga:

Distributor lampu Philips terlengkap

Genteng keramik berglazur murah dan berkualitas

Lantai Granit Maxnum Berkualitas harga pabrik


CARA JITU DAN KREATIF JUALAN LARIS DI INSTAGRAM



Cara jitu dan  Kreatif jualan laris di instagram

Apakah Anda mencari ide-ide cara jualan di instagram? Baca lebih lanjut untuk mengetahui bagaimana Anda dapat menggunakan Instagram untuk memberikan bisnis Anda lebih dikenal dan lebih laris lagi jualan produknya.
Sebelumnya Apa sih  Instagram itu?
Instagram adalah aplikasi mobile berbagi foto gratis dengan 80 juta pengguna dan terus bertambah. Hal ini telah melihat banyak perubahan akhir-akhir ini.
Instagram diakuisisi oleh Facebook pada bulan April 2012, meluncurkan desain ulang pada iOS yang termasuk baru "Jelajahi" tab dan dikabarkan akan mengembangkan keberadaan web (sehingga pengguna dapat melihat foto online, tidak hanya pada aplikasi mobile).
Salah satu cara jualan online yang bisa di lakukan ialah dengan memanfaatkan Instagram. Instagram merupakan sebuah aplikasi yang berlatar belakang messenger yang tidak berbeda dengan aplikasi messenger lainnya semisal BBM, Line, Wechat, Facebook Messenger dan lain sebagainya. Saat ini pengguna Instagram cukup pesat di seluruh dunia dan sudah mencapai angka ratusan juta pengguna dan salah satu pengguna terbesarnya berasal dari Indonesia. Dalam waktu satu hari saja, terdapat sekitar 60 juta foto yang di unggah. Tentu saja jumlah tersebut cukup besar bukan...



Melihat potensi yang begitu amat meyakinkan, maka berjualan atau promosi barang di Instagram menjadi mungkin, bahkan mungkin suatu saat anda bisa sukses dengan berjualan di Instagram ini.
Nah bagi anda yang sudah memulai jualan di Instagram namun belum mendapatkan hasil yang memuaskan, atau bagi anda yang tertarik dan ingin mencoba bisnis melalui Instagram ini bisa membaca beberapa tips laris manis jualan di Instagram berikut ini, siapa tahu tips di bawah ini berguna di kemudian hari.

Cara jitu dan  Kreatif jualan laris diinstagram

1. Pilih Produk Yang Paling Menarik di Cari
Tidak dapat di pungkiri lagi apabila berjualan online harus menghadirkan produk-produk yang menarik dan di cari banyak orang. Ini di karenakan tidak semua jenis produk atau barang cocok di jual di Instagram. Beberapa contoh produk yang paling cocok di jual adalah Fashion (Pakaian), Aksesoris,

2.Tampilkan Produk Anda
Semua orang suka untuk menelusuri produk, jadi mari pengikut Anda melakukan beberapa ponsel window-shopping! Memamerkan koleksi produk yang Anda tawarkan, berbagi foto produk baru atau yang kurang dikenal atau memperbesar produk dan terlibat pengikut Instagram Anda dengan meminta mereka untuk menebak apa itu.
Punya bisnis berorientasi layanan?
Memamerkan beberapa peralatan dan perlengkapan yang berperan dalam layanan yang Anda berikan. Misalnya, pelatih kebugaran bisa memamerkan peralatan olahraga favorit mereka, fotografer bisa mengungkapkan lensa kamera mereka yang paling berharga dan mekanik mungkin memberi kita lihat peralatan diagnostik yang paling canggih mereka.atu, Handphone, Laptop, Makanan Ringan, Event Hiburan dan lain sebagainya.
Tambahkan Deskripsi Produk Deskripsi produk adalah rincian atau catatan dari produk yang anda jual. Ini penting bahkan sangat penting, karena dengan adanya deskripsi calon konsumen bisa mengetahui kondisi barang yang akan mereka beli. Usahakan memberikan deskripsi sesuai dengan kenyataan yang ada, jangan sampai menambah-nambah demi meraup keuntungan. Karena jualan online itu di butuhkan kejujuran apabila ingin cepat menghasilkan. Misalnya saja anda menjual produk berupa jaket, maka anda harus memberikan deskirpsi mulai dari ukuran, jenis kain, ketersediaan barang, kualitas dan yang pasti harga pastinya.



3. Buat Video dan Foto Yang Menarik
Banyak penjual online yang tidak menghiraukan kualitas dari video atau foto yang di tampilkan. Dimana kebanyakan foto yang di tampilkan cukup sedikit, yakni sekitar 1 foto saja, padahal semakin banyak foto semakin baik, paling tidak 3-5 foto agar calon pembeli bisa melihat lebih detail foto tersebut. Selain itu usahakan foto yang di tampilkan memiliki gambar dengan kualitas piksel yang bagus, agar saat di perbesar tidak pecah.

Anda bisa memanfaatkan aplikasi Instagram untuk mengedit foto, karena pada aplikasi ini sudah di sediakan tool untuk mengedit foto, ini di karenakan Instagram merupakan aplikasi yang fokus dengan foto dan juga video. Untuk video sendiri sepertinya tidak semudah membuat foto, apalagi jika produk yang di jual banyak. Membuat video di setiap produk yang di jual tentu saja menghabiskan banyak waktu dan tenaga.

4. Posting Secara Berkala
Dalam menjual barang secara online khususnya melalui media sosial seperti Instagram ini, lebih baik memposting atau menggugah foto secara berkala. Ini di karenakan jika kita memposting foto dalam jumlah yang banyak, maka hal tersebut bisa membuat calon pembeli bingung. Anda bisa memposting foto secara berkala, misalnya tiap 6 jam sekali atau minimal setiap hari harus ada foto produk yang anda posting.

Selain itu jangan sampai anda jarang posting, karena hal tersebut bisa membuat follower anda menghilang entah kemana. Melihat hal tersebut anda harus benar-benar memperhatikan hal ini.

5.Tampilkan bagaimana proses pembutan produk anda.
Menampilkan  Bagaimana produk anda  membuat foloewer menambah rasa ingin tahu  tentang asal usul produk yang anda tawarkan.
Biarkan pengikut mengetahui  asal-usul produk favorit mereka dengan foto-foto yang diambil pada berbagai titik dalam proses produksi. 

6. Buat Situs Resminya.
Situs resmi atau website resmi juga salah satu hal yang semakin memperkuat kepercayaan konsumen kepada anda. Karena dengan memiliki website resmi, calon pembeli bisa melihat-lihat secara langsung produk di website tersebut. Dengan tampilan website yang fresh dan terpercaya, akan banyak orang yang membeli produk anda.

7. Perbanyak Jumlah Likes dan Follower
Salah stau unsur yang paling penting dan tidak boleh di lewatkan ialah jumlah likes dan follower, karena semakin banyak likes itu menandakan apabila produk anda di sukai banyak orang. Selain itu dengan semakin banyaknya follower, produk anda akan banyak di lihat orang lain.

Memang mencari follower sendiri bukanlah hal yang mudah di Instagram ini, caranya anda harus menfollow terlebih dahulu calon pembeli, agar nantinya mereka balik menfollow anda. Selain itu anda juga bisa memanfaatkan media sosial lainnya semisal Twitter dan juga Facebook.
 8. Tampilkan Kantor Anda
Menampilkan alamat kantor akan lebih membuat keyakinan follower anda untuk membeli produk anda.dan pada saatnya nanti akan terbesit difikiran merekan ingin bersilahturahmi ke kantor anda dengan begitu akan tercipta hubungan yang semakin baik dengan pelnggan dan pelanggan pun akan tetap loyal terhadap produk anda.
Demikian semoga sukses jualan diinstagram

RESIKO BISNIS DAN USAHA YANG HARUS SIAP DIHADAPI SEORANG PENGUSAHA




Semua bisnis ada resikonya!dalam menjalani usaha harus ada perhitungan resiko apa saja kalu misalkan bisnisnya tidak jalan karena kalau tidak diantisipasi akan menjadi masalah serius terhadap usaha anda atau bahkan kebangkrutantentu anda tidak mau bukan?dalam hal ini diperlukan menegement resiko.
Semua kegiatan bisnis apapun baik itu ringan maupun berat pasti memiliki sebuah resiko. Resiko sendiri memiliki pengertian suatu akibat, bahaya atau konsekuensi yang dapat terjadi di akibatkan sebuah proses atau kejadian yang akan datang. Resiko dapat di artikan juga sebagai ketidakpastian dimana ketika hal tersebut terjadi bisa menimbulkan suatu kerugian baik dari segi materi maupun bagi orang itu sendiri.
Namun sebagai seorang pembisnis dan wirasuaha, kita harus optimis bisa mengatasi semua resiko yang ada, paling tidak kita harus meminimalisir resiko yang ada agar nantinya bisnis yang di jalankan berjalan sesuai dengan rencana dan berbuah kesuksesan.saran anda jangan focus pada resiko yang mungkin anda hadapi dalam  usaha anda… fokuslah pada solusi bisnis anda.

Resiko Bisnis dan Usaha Yang Harus Siap di Hadapi seorang pengusaha

sebagai seoarang wirausaha kita harus mengetahui apa saja resiko yang nantinya di hadapi oleh pembisnis itu sendiri. Selain itu kita harus mengetahui bagaimana cara menanggulangi resiko yang ada agar nantinya ketika suatu masalah itu datang kita bisa mengatasinya dengan baik. Dan yang paling penting dalam berbisnis, kita harus menyiapkan mental yang kuat dan sikap yang tidak mudah menyerah, hal tersebut tentu saja di butuhkan ketika terjadi suatu masalah.

Nah, bagi anda para pembisnis khususnya yang masih pemula atau bagi anda yang masih calon wirausaha dan ingin mengetahui apa saja resiko dalam berbisnis bisa langsung membaca beberapa resiko bisnis di bawah ini.

Resiko Bisnis dan Usaha Yang Harus Siap di Hadapi seorang pengusaha

1. Resiko utama|kerugian keuangan
Ini adalah risiko strategis yang pertama adalah kerugian sector . Ini risiko bahwa strategi perusahaan Anda menjadi kurang efektif dan tidak mampunya perusahaan Anda berjuang untuk mencapai tujuannya sebagai hasilnya. Ini bisa disebabkan oleh perubahan teknologi, pesaing baru yang kuat memasuki pasar, menggeser permintaan pelanggan, lonjakan biaya bahan baku, atau sejumlah perubahan skala besar lainnya.
Sudah pasti Kerugian merupakan hal yang paling di takutkan oleh siapa saja terutama oleh pembisnis. Skala kerugian sendiri cukup bermacam-macam, bisa skala yang kecil dengan kerugian yang tidak begitu berdampak namun ada pula kerugian tingkat menengah sampai skala besar sehingga sangat berdampak terhadap bisnis yang di jalankan. Bahkan apabila kerugian tersebut tidak bisa di kendalikan akan mengakibatkan kebangkrutan.

Kami disini bukannya menakut-nakuti anda, karena memang kerugian pada dasarnya merupakan kebalikan dari keuntungan yang menjadi salah satu resiko bisnis yang paling dihindari. Dimana tujuan kita mendirikan usaha adalah mencari keuntungan, dan yang paling di hindari adalah kerugian. Maka dari itu kerugian merupakan hal yang patut di hindari sebisa mungkin.

Biasanya kerugian terjadi di karenakan banyak faktor, mulai dari pengambilan keputusan yang tidak tepat, menajemen yang kurang baik, pengalaman yang kurang dan juga bisa di sebabkan karena faktor ekternal seperti bencana alam, bahan baku yang sulit, minat konsumen yang menurut dan masih banyak lagi.

Namun perlu anda ketahui juga, tidak semua pembisnis yang mengalami kerugian berakhir dengan kebangkrutan, masih banyak di luar sana yang mengalami kerugian hebat sampai hampir bangkrut namun bisa bangkit dan bahkan bisa terus berkembang dan mendapatkan penghasilan yang berlipat. Mungkin hal tersebut terjadi karena pembisnis tersebut tidak putus asa dan mencari solusi yang tepat agar bisnisnya kembali lagi.
Baca juga: Solusi mudah untuk meningkatkan profit toko anda

                  Genteng keramik berglazur murah meriah

2. Persaingan Yang Ketat
Hidup di tahun 2015 seterusnya ini berbeda dengan hidup di tahun 2000 kebawah. Apabila di tahun tersebut persaingan bisnis sangat longgar dan sangat mudah mencari konsumen, maka saat ini sebaliknya. Dimana sekarang ini persaingan di dalam dunia usaha sangatlah ketat dan banyak pembisnis yang berebut pasar baik dengan cara yang sehat maupun dengan cara yang tidak sehat.

Maka dari itu sebaiknya persaingan tidak perlu terlalu di pikirkan, yang penting kita harus fokus dalam memproduksi atau memberikan jasa kepada konsumen kita. Intinya semakin baik kualitas yang kita berikan maka semakin setia juga konsumen kita terhadap produk atau layanan yang kita berikan.

Baca juga: cara meningkatkan omset toko lewat online
 
3. Kondisi Pasar Yang Tidak Pasti
Saat ini kondisi pasar sangat sulit stabil, ini di karenakan perekonomian negara kita yang juga tidak stabil. Belum lagi di picu oleh ekonomi global yang mengalami tekanan akhir-akhir ini. Tak heran memang apabila kondisi pasar menjadi tidak stabil, seperti contohnya harga bahan baku, dimana harga bahan baku berubah sewaktu-waktu yang bisa membingungkan kita sebagai pembisnis. Ketika harga bahan baku naik, kita tidak bisa begitu saja menaikkan produk yang kita jual, karena hal tersebut bisa mengakibatkan konsumen kabur. Namun apabila harga tetap kita tentu mengalami kerugian. Maka solusinya bisa dengan cara mengurangi kuota produksi.

4. management Operasional
Sejauh ini, kita telah melihat risiko yang berasal dari peristiwa eksternal. Tapi langsung jadi juga merupakan sumber risiko.

Risiko operasional mengacu pada kegagalan tak terduga di hari-hari operasi perusahaan Anda. Ini bisa menjadi kegagalan teknis, seperti pemadaman server, atau bisa juga disebabkan oleh orang-orang atau proses.

Dalam beberapa kasus, risiko operasional juga dapat berasal dari peristiwa di luar kendali Anda, seperti bencana alam, atau pemadaman listrik, atau masalah dengan host website Anda. Apapun yang mengganggu operasi inti perusahaan Anda datang di bawah kategori risiko operasional.


5. Butuh Kerja Keras dan Tidak Mudah Menyerah
Kerja Keras dan Tidak Mudah Menyerah merupakan bekal utama seorang wirausaha. Dan hal ini termasuk resiko usaha, dimana apabila kita tidak mau bekerja keras maka dapat di pastikan usaha yang kita jalankan tidak akan berjalan lancar dan ujung-ujungnya seperti pada poin pertama tadi yakni kerugian. Selain itu menjadi pembisnis itu harus fokus, jujur, tepat, ulet, rajin, tekun, berpikir cerdas dan yang tidak kalah penting ikhlas dalam menjalankan usaha.
Itulah beberapa resiko, tepatnya 4 resiko yang ada di dalam suatu usaha. Selain 4 contoh resiko di atas tentu saja masih banyak bahkan sangat banyak resiko yang bisa di alami oleh seorang pembisnis. Cukup sekian semoga saja apa yang kami bagikan bermanfaat, terimakasih kami ucapkan karena sudah membaca ulasan Resiko Usaha Yang Harus di Hadapi.

5. Jaga reputasi anda
Ada banyak jenis bisnis, tetapi mereka semua memiliki satu kesamaan: tidak peduli yang industri Anda, reputasi Anda adalah segalanya.

Jika reputasi Anda rusak, Anda akan melihat kerugian langsung pendapatan, sebagai pelanggan menjadi waspada melakukan bisnis dengan Anda. Tapi ada efek lain  juga. Karyawan Anda mungkin akan kehilangan semangat dan bahkan memutuskan untuk meninggalkan. Anda mungkin merasa sulit untuk menyewa pengganti yang baik, sebagai calon potensial telah mendengar tentang reputasi buruk dan tidak ingin bergabung dengan perusahaan Anda. Pemasok mungkin mulai menawarkan hal yang kurang menguntungkan. Pengiklan, sponsor atau mitra lainnya dapat memutuskan bahwa mereka tidak lagi ingin berhubungan dengan Anda.

Risiko reputasi dapat mengambil bentuk gugatan utama, penarikan kembali produk yang memalukan, publikasi negatif tentang Anda atau staf Anda, atau tinggi-profil kritik dari produk atau jasa. Dan hari ini, bahkan tidak mengambil peristiwa besar untuk menyebabkan kerusakan reputasi; itu bisa menjadi kematian yang lambat oleh seribu tweet negatif dan ulasan produk online.

Baca juga :

Distributor lampu Philips terlengkap

Genteng keramik berglazur murah dan berkualitas

Lantai Granit Maxnum Berkualitas harga pabrik